Rabu, 01 Mei 2019

Berbagai Jenis Network Security-kursus security komputer

Berbagai Jenis Network Security-kursus security komputer


kursus komputer majalengka


Keamanan jaringan atau yang biasa dinamakan sebagai Network Security seringkali dilakukan untuk menangkal dan mengawasi akses yang tidak sah, penyalahgunaan, modifikasi, dan lain-lain. Dimana perbuatan pencegahan untuk mengayomi jaringan itu adalahtugas dari seorang administrator jaringan. Berikut ialah berbagai jenis Network Security.

Jenis Network Security

Active Devices

Jenis Network Security ini menutup traffic yang berlebihan. Firewalls, antivirus scanning devices, dan content filtering devices merupakan misal dari perlengkapan ini.

Passive Devices

Perangkat ini mengidentifikasi dan mengadukan traffic yang tidak diinginkan, misalnya, intrusion detection appliances.

Preventative Devices

Perangkat ini memindai jaringan dan mengidentifikasi potensi dari masalah keamanan. Misalnya, penetration testing devices dan vulnerability assessment appliances.

Unified Threat Management (UTM)

Perangkat ini bermanfaat sebagai perangkat ketenteraman yang all-in-one. Contohnya tergolong firewalls, content filtering, web caching, dan lain-lain.

Firewalls

Firewall adalahsistem ketenteraman jaringan yang menata network traffic menurut sejumlah protokol. Firewall memutuskan penghalang antara jaringan internal yang terpercaya dan internet.

Firewall terdapat baik sebagai aplikasi yang beroperasi di hardware maupun sebagai perlengkapan hardware. Firewall yang berbasis hardware pun menyediakan faedah lain seperti beraksi sebagai server Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) guna jaringan tersebut.

Sebagian besar komputer pribadi memakai firewall berbasis aplikasi untuk menyelamatkan data dari ancaman internet. Banyak router yang melalui data antar jaringan yang berisi komponen firewall dan sebaliknya, tidak sedikit firewall pun bisa melakukan faedah sebagai routing dasar.

Firewall seringkali digunakan di jaringan individu atau intranet untuk menangkal akses yang tidak sah dari internet. Setiap pesan yang masuk atau terbit dari internet melalui firewall dicek untuk perbuatan pengamanan.

Konfigurasi firewall yang ideal terdiri dari perlengkapan berbasis hardware dan software. Firewall pun membantu meluangkan akses jarak jauh ke jaringan pribadi melewati sertifikat otentikasi dan login yang aman.

Hardware and Software Firewalls

Hardware firewalls biasa dinamakan sebagai standalone products yang pun ditemukan di router broadband. Sebagian besar dari hardware firewalls ini meluangkan minimal empat network ports guna terhubung dengan komputer lain.

Sedangkan aplikasi firewalls terpasang di komputer Anda. Biasanya aplikasi firewalls ini mengayomi komputer kita dari ancaman internet.

Antivirus

Antivirus ialah alat yang dipakai untuk mendeteksi dan menghapus perangkat empuk yang berbahaya. Antivirus ini pada tadinya dirancang guna mendeteksi dan menghapus virus dari komputer.

Content Filtering

Perangkat Content Filtering ini menyaring halaman web atau email yang tidak mengasyikkan dan menyinggung. Content filtering ini dipakai sebagai unsur dari firewall di perusahaan maupun di komputer pribadi. Perangkat ini akan menimbulkan pesan “Access Denied” ketika seseorang mengupayakan mengakses halaman web atau email yang tidak sah. Konten yang disaring biasanya ialah konten yang berisi pornografi, kekerasan atau kebencian.

Intrusion Detection Systems

Intrusion Detection Systems, atau biasa dinamakan sebagai Intrusion Detection dan Prevention Systems, ialah peralatan yang memantau kegiatan berbahaya di dalam jaringan, menulis informasi tentang kegiatan tersebut, mengambil tahapan untuk menghentikannya, dan kesudahannya melaporkannya.